Cari Blog Ini

Translate

Senin, 06 Februari 2017

ENGLISH... EVERYWHERE...!!!

Oleh: Ust. Feris

Tahun pelajaran 2016-2017 bisa dibilang tahun yang penuh gebrakan. Bagaimana tidak? Beragam inovasi terus dimunculkan untuk memajukan kualitas sekolah. Setelah melaunching program tahfidz juz 30 pada semester I, sekolah mengenalkan program baru di semester II ini. Tidak hanya satu, tetapi tiga program sekaligus, yaitu: English Day, English Broadcasting Center (EBC), dan English for Teachers.

English Day
Dari namanya saja sudah bisa ditebak aktifitas apa yang dilakukan hari itu. Yap, dua hari dalam satu minggu, yakni rabu dan jum'at, ditetapkan sebagai hari berbahasa Inggris. Seluruh siswa dari kelas 3 sampai kelas 6 beserta para ustadz/h wajib berbahasa Inggris di jam-jam tertentu dan lokasi-lokasi yang tertempel stiker bertuliskan "English Zone". Untuk memudahkan pengawasan tiap kelas dipilih dua siswa untuk menjadi English Ambassador yang bertugas mengawasi siswa lain saat berkomunikasi dan memberi konsekwensi jika terjadi pelanggaran.

English Broadcasting Center (EBC)
Program ini unik, karena dijalankan seperti siaran radio. Satu orang menjadi pembawa acara, dan satu lagi menjadi guest star atau bintang tamu. Untuk sementara, pembawa acara EBC adalah ustadz/h pengajar bahasa Inggris secara bergantian. Namun, untuk guest star dipilih perwakilan tiap kelas satu anak untuk diwawancarai seputar topik tertentu. Program ini dilaksanakan setiap hari selasa dan kamis saat jam istirahat pertama. Program ini juga berlangsung singkat dengan durasi sekitar 5 menit saja.

English for Teacher
Program ini khusus untuk ustadz/h saja. Kegiatan pada program ini pun beragam. Ada fun games, debate, English competition dan lain-lain. Jika program lainnya dilakukan di hari efektif, maka tidak demikian dengan program yang satu ini. Program ini dilaksanakan pada hari sabtu minggu ke-2. Dengan kata lain, kegiatan ini dilaksanakan sebulan sekali.

Well, beragam kegiatan tersebut tidak lainn bertujuan untuk memajukan pendidikan di sekolah melalui bahasa Inggris. Target besarnya ialah agar para siswa terbiasa berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Masih terlalu dini memang untuk menilai program-program tersebut berhasil atau tidak. Tapi setidaknya, harus selalu ada inovasi untuk berkembang. Semoga program-program tersebut bisa menjadi wadah bagi seluruh warga sekolah untuk berbahasa Inggris.

So, let's speak English everyone!